Selasa, 16 November 2010

Sebutir Pasir


y Rabb...
aku bagaikan sebutir pasir yang lemah dan kerdil,
teguhkan keimanan jiwaku,
agar tidak terpesong dariMu

y Rabb aku hanyalah sebutir pasir,
dari jutaan bahkan miliaran butir pasir yang terbentang luas di alamMu,
yang mengharap ridhoMu
agar tak pernah lalai dari perintahMu

bagaikan butiran dalam pasir waktu
dengan keterbatasan menyongsong masa
hingga berguna dalam setiap senja
bersujud simpuh di kharibanMu

bagaikan butiran pasir yang begitu kecil di mataMu
terbangkanlah aku bersama segenap kalbuku
hingga terdampar dalam indah naunganMu
menghirup harumnya aroma surgaMu

Lampah

 Lah pun tak'kan pernah berubah
Jiwa yang tenang seakan pergi
Tak mau,
Sudahlah lain waktu, tak usah kembali

Lah pun tak'kan pernah sama
Atas, bawah tak sama
Kanan, kiri tak sama
Belakang, depan sama juga

Sudahlah, akhirnya...

DIA

Putik jatuh
Kita seperti itu, katamu
Terbang di udara
Lalu luruh
Dan angin,
Mengepakkan kenangan
Dalam kaku cuaca
Back To Top